Siswa SD Muhammadiyah Bodon Seru-Seruan Belajar Fisika di Laboratorium Pendidikan Fisika UAD
Laboratorium Fisika Sekolah, Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD), kembali ramai oleh tawa dan rasa ingin tahu. Pada Rabu, 27 Agustus 2025, sebanyak 40 siswa kelas 4 hingga 6 SD Muhammadiyah Bodon, Yogyakarta berkunjung untuk mengikuti kegiatan eksplorasi sains.
Kegiatan ini diisi oleh tim Laboratorium Fisika Sekolah dengan berbagai demonstrasi konsep fisika sederhana melalui permainan yang menyenangkan. Salah satu yang paling menarik perhatian siswa adalah simulasi terjadinya petir, menggunakan dua kabel yang dihubungkan ke sumber tegangan sehingga menghasilkan percikan listrik kecil. Sorak kagum terdengar ketika percikan cahaya muncul, seakan mereka sedang menyaksikan petir dalam skala mini.
Selain itu, siswa juga diajak melakukan praktikum sederhana tentang kesetimbangan. Dengan menggunakan batang dengan ujung yang ditambahkan beban, mereka mencoba menyeimbangkan beban di ketiga sisi. Melalui aktivitas ini, siswa belajar bahwa fisika bukan hanya rumus, tetapi juga pengalaman nyata yang bisa dimainkan dan dipelajari dengan gembira.
Antusiasme peserta terlihat jelas sepanjang kegiatan. “Senang sekali bisa belajar di sini, ternyata fisika itu gampang dan seru,” ujar salah satu siswa kelas 5 dengan wajah ceria.
Guru pendamping dari SD Muhammadiyah Bodon juga menyampaikan apresiasinya. “Kegiatan ini sangat bermanfaat. Anak-anak jadi lebih mengenal sains lewat pengalaman langsung. Harapannya, setelah pulang, mereka semakin semangat belajar di sekolah,” tutur salah satu guru yang mendampingi kunjungan.
Tim Laboratorium Fisika Sekolah juga merasa senang bisa memberikan pengalaman berbeda kepada para siswa. “Kami ingin menunjukkan bahwa fisika itu menyenangkan, mudah dipahami, dan dekat dengan kehidupan sehari-hari. Semoga pengalaman ini menjadi motivasi bagi mereka untuk terus mencintai sains,” ungkap Betty, salah satu anggota tim laboratorium.
Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya Program Studi Pendidikan Fisika UAD dalam mengenalkan sains sejak dini melalui pendekatan fun science, sehingga fisika tidak lagi dipandang menakutkan, tetapi justru menyenangkan.
Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) bersama alumni pada Rabu, 2 Juli 2025. Kegiatan ini menghadirkan alumni lintas angkatan yang kini berkiprah di berbagai bidang profesi, mulai dari guru SD, SMP, SMA, SMK, kepala sekolah, laboran, hingga profesional di dunia industri.
Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kini membuka kesempatan bagi calon mahasiswa melalui jalur Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Jalur ini memberikan pengakuan terhadap kompetensi akademik maupun profesional yang diperoleh dari pengalaman sebelumnya, sehingga mempercepat penyelesaian studi serta memberi fleksibilitas bagi peserta.
Pada 9 Maret 2025, Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Fisika, bekerja sama dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FKIP UAD dan HMPS Pendidikan Vokasional Teknik Otomotif (PVTO), menggelar kajian Ramadhan bertema “Islam dan Kelestarian Lingkungan: Refleksi Ramadhan dalam Menjawab Krisis Global.” Acara ini dilaksanakan secara virtual melalui Google Meet dan diikuti oleh mahasiswa Pendidikan Fisika, PVTO, serta beberapa mahasiswa dari program studi lain di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Yogyakarta, 26 Februari 2025 – Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) meraih akreditasi internasional dari Agency for Quality Assurance through Accreditation of Study Programs (AQAS), sebuah lembaga akreditasi asal Jerman yang telah diakui secara global. Capaian ini menunjukkan komitmen Program Studi Pendidikan Fisika UAD dalam menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan.
