Mahasiswa Pendidikan Fisika Raih Medali Perak ONMIPA-PT 2025, Catatkan Sejarah Baru
Yogyakarta — Prestasi kembali ditorehkan Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika, Nayla Arziki Ramadani Yuva, berhasil meraih medali perak pada ajang Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Perguruan Tinggi (ONMIPA-PT) 2025 untuk bidang Fisika. Capaian ini menjadi sejarah baru bagi UAD, sekaligus pertama kalinya Program Studi Pendidikan Fisika menembus podium nasional di kompetisi tersebut.
ONMIPA-PT 2025 digelar di Universitas Padjadjaran, Bandung, pada 17–21 November 2025, diikuti oleh peserta terbaik dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Kompetisi ini mempunyai seleksi berlapis mulai dari tingkat universitas, wilayah, hingga tingkat nasional.
Keberhasilan Nayla tidak hanya menunjukkan kemampuan akademik yang unggul, tetapi juga membuktikan kualitas pembinaan dan pendampingan yang dilakukan oleh Prodi Pendidikan Fisika UAD.
Ketua Prodi Pendidikan Fisika UAD menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas capaian tersebut. “Prestasi yang diraih Nayla merupakan tonggak penting bagi program studi. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran, pembinaan riset, dan kompetisi mahasiswa agar mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional,” ujarnya.
Nayla sendiri mengaku sangat bersyukur dapat membawa pulang medali perak di ajang ONMIPA-PT ini. “Saya sangat bersyukur dan bangga bisa membawa nama UAD, khususnya Pendidikan Fisika, ke tingkat nasional. Keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan dosen, teman-teman, dan proses latihan yang intens selama persiapan,” ungkap Yuva, sapaan akrabnya.
Pencapaian ini diharapkan menjadi langkah awal lahirnya lebih banyak mahasiswa berprestasi dari Prodi Pendidikan Fisika UAD. Program studi berkomitmen untuk terus memperkuat budaya akademik, meningkatkan fasilitas pembinaan lomba, serta membuka ruang kolaborasi bagi mahasiswa untuk berkembang dalam bidang sains dan kependidikan.
Dengan raihan medali perak ini, UAD menegaskan posisinya sebagai perguruan tinggi yang konsisten mendorong keunggulan dan daya saing mahasiswa pada kompetisi nasional. Prestasi Nayla menjadi inspirasi baru bagi sivitas akademika dan menjadi bukti bahwa mahasiswa Pendidikan Fisika mampu.

Sikka, 21 September 2025 – Dosen Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Dr. Moh. Irma Sukarelawan, M.Pd. menjadi narasumber dalam kegiatan Kuliah Pakar dengan tema “Bedah Potensi Analisis Pemodelan Rasch untuk Publikasi Ilmiah”. Kegiatan ini diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah Maumere (UNIMOF) pada 15 September 2025 dan diikuti oleh dosen serta mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNIMOF.
Yogyakarta, 15 Oktober 2024 – Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melaksanakan asesmen lapangan dalam rangka akreditasi internasional oleh lembaga Agency for Quality Assurance (AQAS). Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 15 hingga 17 Oktober 2024 di kampus UAD.
Sorong, 03 September 2024 – Tim peneliti dari Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta melakukan diseminasi hasil penelitian terkait pengembangan Remote Physics Laboratory (R-PhyLab) di Universitas Pendidikan Muhammadiyah (UNIMUDA) Sorong. Diseminasi ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkenalkan inovasi di bidang pendidikan fisika yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan pemerataan akses laboratorium di wilayah afirmatif di Indonesia.
Yogyakarta, 5 Juni 2024 – Ariati Dina Puspitasari, M.Pd., dosen Program Studi Pendidikan Fisika di Universitas Ahmad Dahlan (UAD), ditunjuk sebagai Amirul Hajj untuk tahun 2024. Selain aktif di bidang akademis, Ibu Ariati juga menjabat sebagai Ketua Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah, sebuah organisasi otonom Muhammadiyah.