Mahasiswa Prodi Pendidikan Fisika UAD Laksanakan Praktikum Fisika Modern di Pusat Riset Teknologi Akselerator BRIN
Yogyakarta – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mempunyai kesempatan berharga untuk memperdalam pemahaman dalam bidang fisika modern melalui program praktikum di Pusat Riset Teknologi Akselerator, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), yang dulunya dikenal sebagai Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan). Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama yang erat antara Prodi Pendidikan Fisika UAD dengan BRIN.
Praktikum fisika modern ini menjadi bagian penting dari pengembangan kompetensi mahasiswa, khususnya dalam memahami aplikasi teknologi akselerator dan penelitian terkait energi serta radiasi. Dalam program ini, mahasiswa melaksanakan praktikum dua kali dalam sepekan di Pusat Riset Teknologi Akselerator, di bawah bimbingan langsung dari para peneliti BRIN yang berpengalaman di bidangnya.
Eko Nursulistiyo, M.Pd., selaku Koordinator Prodi Pendidikan Fisika UAD, menjelaskan bahwa kerjasama dengan BRIN ini adalah upaya untuk memberikan pengalaman bagi mahasiswa dalam mengaplikasikan konsep-konsep fisika modern yang dipelajari di kelas. “Ini adalah kesempatan langka bagi mahasiswa kami untuk terlibat langsung dalam eksperimen dan penelitian dengan fasilitas yang sangat canggih. Kami berharap pengalaman ini dapat membuka wawasan mereka terhadap berbagai aplikasi fisika modern, terutama di dunia riset,” ungkap Eko.
Selama praktikum, mahasiswa mendapatkan bimbingan dari para peneliti di Pusat Riset Teknologi Akselerator BRIN. Mereka dilibatkan dalam berbagai eksperimen dan penelitian yang berhubungan dengan teknologi akselerator, fisika partikel, dan aplikasi radiasi dalam bidang industri dan medis. Praktikum ini dirancang agar mahasiswa tidak hanya memahami teori tetapi juga terampil dalam mengoperasikan instrumen penelitian modern serta menganalisis data eksperimen dengan standar ilmiah yang ketat.
Salah satu mahasiswa yang mengikuti praktikum, Mita Puspitasari, menyampaikan rasa antusiasnya. “Ini adalah pengalaman yang sangat berharga. Kami bisa belajar langsung dari para ahli dan melihat aplikasi nyata dari fisika modern, seperti akselerator partikel dan teknologi radiasi. Ini tentu menjadi bekal penting bagi kami,” kata Mita.
Kerjasama antara Prodi Pendidikan Fisika UAD dan BRIN ini diharapkan dapat terus berlanjut dan berkembang ke arah yang lebih luas, termasuk dalam pengembangan riset bersama antara dosen UAD dan peneliti BRIN. Dengan adanya kegiatan ini, Prodi Pendidikan Fisika UAD menunjukan komitmennya dalam memberikan pendidikan yang tidak hanya berbasis teori, tetapi juga pengalaman praktis yang relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terkini.